Wednesday

All About Cloth Diaper (Clodi)

Saat ini penggunaan cloth diaper (popok kain modern) semakin marak di masyarakat kita. Rupanya telah banyak orangtua (khususnya para bunda) yang menyadari akan keutamaan & keuntungan penggunaan clodi ini jika dibandingkan dengan pospak (popok sekali pakai). Namun sebelum melangkah lebih jauh, saya ingin sharing mengenai pengertian dari clodi itu sendiri.

Cloth diaper atau yang lebih dikenal dengan sebutan clodi merupakan popok kain modern yang dapat dicuci ulang serta pemakaiannya pun dapat digunakan berkali-kali (bahkan penggunaannya dapat diturunkan dari kakak ke adik). Untuk lebih jelasnya saya ingin berbagi informasi mengenai clodi yang diambil dari berbagai sumber.

Istilah Seputar Cloth Diaper
  • Diaper Covers : lapisan luar clodi yang sifatnya tahan air atau menolak air. Digunakan pada clodi jenis Fitteds, Contours, Prefolds dan Flats. Seperti halnya clodi, cover memiliki beragam pilihan. Ada yang berbentuk berkontur spt fitted diapers dan ditutup dengan velcro atau snap. Ada juga yang berbentuk seperti underwear (celana dalam) dengan snap samping. Bahannya beragam, ada yang terbuat dari polyester atau vinyl untuk menghindari kebocoran dan basah pada baju bayi (cocok untuk pemakaian siang hari). Juga ada yang dari bahan wol atau fleece polar (cocok utk bayi yang kulitnya sensitif dan untuk pemakaian malam hari karena sifat bahannya yang lebih breathable).
  • Insert : bahan penyerap cairan pada clodi jenis pocket. Umumnya terbuat dari microfiber, bambu, hemp atau katun. Insert dapat dikombinasikan antara bahan yang satu dengan yang lain untuk mendapatkan daya serap lebih tahan lama. Bentuk insert ada yang sudah siap pakai (tinggal disisipkan dalam kantung clodi), ada juga yang harus dilipat dahulu sebelum disisipkan. Beberapa clodi jenis pocket mengeluarkan insert ukuran besar yang bisa dilipat (disesuaikan ukurannya).
  • Doubler : istilah ini sering kali tertukar dengan liner. Doubler adalah pad berbentuk persegi panjang yang disisipkan antara pantat bayi dan bagian inner clodi yang gunanya untuk menambah daya serap. Doubler ini sangat berguna untuk bayi yang pipisnya banyak (heavy wetters) atau untuk pemakaian malam hari. Seringkali doubler bisa berfungsi sebagai insert, atau tambahan insert.
  • Liners : bahan tipis yang diletakkan antara pantat bayi dan bagian inner clodi yang gunanya untuk menjaga pup bayi agar tidak mengenai inner clodi sehingga mudah membersihkannya. Beberapa produsen clodi memproduksi liner biodegradable yang dapat dibuang di toilet (flushable). Jenis lain dari liner yang saat ini populer adalah liner berbahan microfleece. Bahan ini lebih tebal daripada jenis liner biodegradable dan berguna untuk menjaga pantat bayi tetap kering (stay dry). 
  • Soakers : istilah yang digunakan untuk dua hal yang berbeda. Pertama, kata ini merujuk kepada lapisan tengah dari clodi yang terbuat dari bahan berbeda dengan bagian clodi lainnya (lebih menyerap, contohnya lapisan tengah clodi jenis AIO dan lapisan penyerap clodi jenis AI2). Kedua, kata ini juga digunakan untuk diaper cover yang terbuat dari wool atau polar fleece.
  • Wet bag : tas/ kantung yang terbuat dari bahan kedap air misalnya PUL, yang berfungsi untuk menyimpan diaper kotor, baju renang basah, baju kotor, dan sebagainya. Ukuran wet bag bervariasi, dari yang kecil (untuk 1-2 clodi) sampai yang besar.
  • Dry pail: atau wadah kering, digunakan untuk menyimpan baju atau diaper kotor dalam keadaan kering hingga tiba waktunya mencuci.
  • Wet pail : wadah basah, digunakan untuk merendam baju atau diaper kotor hingga tiba waktunya mencuci.
  • Snappi : alat lentur terdiri dari 3 sisi yang digunakan sebagai penjepit untuk mengunci pada clodi jenis contour, prefolds atau flats. Snappi ini menggantikan fungsi peniti.
  • Laundry tab : terdapat pada kaitan Hook and Loop (velcro, aplix) yang berfungsi untuk mencegah pakaian lain menempel pada kaitan tersebut saat dicuci dalam mesin.
  • Snap : kancing mata itik sebagai pengunci clodi atau diaper cover. Fungsi lainnya adalah untuk menyesuaikan ukuran pada clodi one size.
  • Hook & Loop (velcro, aplix) : kaitan pengunci clodi atau diaper cover yang terbuat dari bahan prepet.

Jenis - jenis Cloth Diaper
  • All-in-One Diapers (AIO) : clodi yang memiliki lapisan luar (outer) waterproof dan lapisan penyerap yang sudah terintegrasi dalam clodi ini (dijahit bersama). AIO ideal digunakan saat keluar rumah atau bepergian karena lebih praktis. Kekurangannya, proses pengeringan sehabis dicuci tergolong lama.
  • All-in-Two Diapers (AI2) : clodi yang memiliki 2 bagian, yaitu lapisan outer waterproof dan lapisan penyerap (soaker). Umumnya, lapisan soaker dipasang dengan menggunakan snap, namun ada juga yg tanpa snap.
  • Pocket Diapers : clodi berbentuk kantung yang memiliki 2 lapisan berbeda, pertama adalah lapisan inner berbahan stay dry (fleece, suede) dan yang kedua adalah lapisan outer berbahan waterproof (PUL, TPU). Sementara itu, bagian lain yg terpisah, yaitu insert, diselipkan di dalam kantungnya dan berfungsi sebagai penyerap cairan urine bayi.
  • Fitted Diapers : clodi tanpa lapisan outer waterproof. Oleh karena itu, penggunaannya harus disertai dengan diaper cover untuk menghindari basah pada baju bayi. Clodi jenis ini ideal bagi bayi heavy wetter karena seluruh bagian clodi dpt menyerap pipis. Clodi ini juga cocok utk penggunaan malam hari.
  • Contour Diapers : clodi seperti fitted, namun tanpa menggunakan snap ataupun velcro sebagai penutup serta tidak ada karet elastis di bagian paha dan/atau pinggang belakang. Diperlukan snappi atau peniti untuk menguncinya serta diaper cover untuk melapisi luarnya spy pipis bayi tidak bocor.
  • Prefold Diapers: 
clodi berbentuk persegi panjang yang dibagi 3 bagian memanjang. Bagian samping kanan dan kiri memiliki ketebalan 4 lapis. Bagian tengah bisa memiliki 6 atau 8 lapis (lebih tebal untuk bagian penyerapan urine bayi). Umumnya prefold dijelaskan dengan angka 4-6-4, 4-8-4 atau 2-4-2 (jarang). Angka-angka ini merujuk pada jumlah lapisan kain di tiap bagian. Seperti pada Contour Diapers, clodi jenis ini memerlukan snappi atau peniti untuk menguncinya, serta diaper cover.
  • Flat atau Square Diapers : clodi berbentuk selembar kain dan berbentuk bujur sangkar yang seringkali digunakan pada jaman orang tua dan nenek kita masih kecil dulu. Bahannya bisa dari tetra, muslin atau kain lainnya yang berdaya serap cukup. Serupa dengan Prefold Diapers, clodi ini memerlukan snappi atau peniti, serta diaper cover.
  • Popok Bertali : 
clodi berbentuk contour ataupun persegi panjang namun hanya selembar dan memiliki tali di kanan kirinya sebagai pengikat. Bahannya bisa dari tetra, kaos atau katun biasa.
sumber : MPK

No comments:

Post a Comment